☀️ Lirik Pujian Sebelum Sholat Tarawih

Sholattarawih merupakan salah satu aktivitas ibadah rutin yang dianjurkan untuk dikerjakan selama bulan Ramadhan. Dalam menjalankan sholat tarawih, terdapat bacaan bilal yang seringkali dilafadzkan. Meski setiap masjid atau mushola melaksanakan tarawih dengan jumlah rakaat yang berbeda-beda, tapi bacaan bilal tarawih bisa disesuaikan, misalnya tarawih dengan 8 rakaat. 7Shalat tarawih dilaksanakan sebelum shalat witir. -Mu, dengan keselamatan-Mu dari hukuman-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa-Mu. Aku tidak mampu menghitung pujian dan sanjungan kepada-Mu, Engkau adalah sebagaimana yang Engkau sanjukan untuk diri-Mu sendiri. (HR. Abu Daud, no. 1427; At-Tirmidzi, no. 3566; An-Nasa'i, no. 1748 Sebelummengunduh Ratib Al Haddad PDF, ketahui sejarahnya terlebih dahulu. Nama ratib ini sendiri berasal dari nama penyusunnya, yaitu Habib Abdullah bin Alwi bin Muhammad al Haddad. Ratib ini juga dibaca sebelum mendirikan sholat Isya' untuk mengisi kesempitan waktu saat Tarawih. Hingga akhirnya, Habib Abdullah menunaikan ibadah Haji Dzikirsetelah salat merupakan sebuah amalan yang sangat Allah SWT sukai. Dzikir sendiri biasanya berisi puji-pujian serta doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT. Karena itu, setiap doa dalam dzikir pasti memiliki makna yang baik. Bacaan dzikir allahumma antassalam juga tentu saja mengandung makna yang sangat baik. Sholawatmerdu ya badrotim min hazakul lakamali ,pujian sholawat yang sangat enak sekali di lantunkan di setiap waktu sebelum sholat,semoga bermanfaat bagi k Demikianperbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai puji-pujian sebelum shalat berjamaah. Untuk lebih berhati-hati, kita dapat mengambil sikap tidak membiasakan puji-pujian dengan suara keras sebelum shalat berjamaah. Sebagai gantinya, kita bisa mengisi waktu tunggu tersebut untuk berdzikir dan berdoa dengan suara pelan dan penuh kekhusyuan. Yb3i. Pujian menjelang sholat tarawih pada bulan ramadhan ada kekhasannya sendiri. Hal ini karena bulan ramadhan dianggap bulan yang istimewa sehingga pujian menjelang sholatnya pun spesial Di Indonesia sudah lazim banyak Mushola atau Masjid atau Surau yang melantunkan pujian saat menjelang sholat, termasuk sholat Tarawih. Pujian menjelang sholat tarawih mempunyai kekhasannya sendiri. Bahkan kekhasannya inilah yang membuat para perantau ingin segera pulang kampung untuk menikmati pujian menjelas sholat tarawih yang hanya ada saat bulan ramadhan saja. Table of ContentsLirik atau Teks Pujian Menjelang Sholat TarawihArti atau Makna Teks Pujian Menjelang Sholat TarawihWaktu Pelantunan Pujian Menjelang Sholat TarawihPujian yang Membuat Kangen Pendengarnya Lirik atau Teks Pujian Menjelang Sholat Tarawih Asyhadualla illaha illallah Astaghfirullah, Nas’aluka ridlaka wal jannah, Wa na udzubika min sakhatika wannar. Allahumma innaka affun karim, tuhibbul afwa fa’fu anna ya karim. Allahumma salimna li ramadlan, Wassalim ramadlana lana wa tasalamhu minna mutaqabbala. Di atas merupakan lirik atau teks pujian yang dilantunkan menjelang sholat tarawih. Lirik atau Teks pujian menjelang sholat tarawih ini biasanya dilantunkan sambil menunggu para jamaah memasuki masjid dan siap melaksanakan sholat Isyak dan dilanjutkan sholat tarawih. Oiya jika ada kesalahan penulisan dalam lirik atau teks pujian di atas, saya sangat terbuka terhadap kritik, saran atau koreksi dari pembaca semua. Arti atau Makna Teks Pujian Menjelang Sholat Tarawih Saya bersaksi tiada tuhan selain Allah, saya mohon ampunan kepada Allah, kami mohon kepadamu ridlo, surga, mohon dijauhkan dari murkamu dan api neraka. Ya Allah engkau maha pemaaf lagi maha mulia, engkau mencintai pemaafan maka maafkanlah kami wahai dzat yang maha mulia. Ya Allah antarkanlah kami antarkanlah kami hingga sampai ramadlan, dan antarkanlah ramadlan kepada kami, dan terimalah amalan-amalan kami di bulan ramadlan. Itulah makna atau arti pujian menjelang sholat tarawih di atas. Dan kami siap menerima koreksi jika memang ada yang kurang atau keliru. Waktu Pelantunan Pujian Menjelang Sholat Tarawih Pujian menjelang sholat tarawih dilantunkan mulai awal bulan puasa. Masyarakat akan melantunkan Pujian ini pertama kali saat sesudah adzan shalat Isyak di malam pertama ramadhan. Tergantung waktu pengambilan keputusan pemerintah melalui sidang itsbat juga sih. Sesuai namanya, pujian ini dilantunkan setiap sesudah adzan dan sebelum iqamat shalat Isyak dan lanjut ke sholat tarawih selama bulan puasa. Biasanya juga dilantunkan saat ada acara-acara resmi yang bernuansa keagamaan selama bulan ramadhan. Seperti pengajian umum, pertemuan organisasi Islam dan lain-lain. Dan juga dilantunkan setelah adzan di Sholat lima waktu lainnya selama bulan ramadhan. Pujian yang Membuat Kangen Pendengarnya Siapapun kamu yang pernah tinggal di sepanjang pantura Jawa kamu akan mendengarkan pujian ini sepanjang jalan selama bulan ramadan ketika menjelang sholat Tarawih serta sholat lainnya. Ketika kamu mendengarkan maka kamu akan merasakan betapa syahdunya bulan puasa. Saya sebagai perantau saya selalu mudik lebih awal, selain menghindari macet juga karena demi menikmati lantunan pujian-pujian ramadhan ini khususnya pujian menjelang sholat tarawih. Saya selalu kangen dengan suara langgar, mushola dan masjid berlomba melantunkannya. Ya Allah, saya kangen rumah dengan segala kesederhanaan dan kehikmadan menikmati bulanmu yang mulia ini. Untuk kamu yang tahun ini tidak dapat menikmati silaturahim ke rumah, tetaplah sabar. Berdoalah semoga di tahun depan kita bisa sama-sama menikmati bulan puasa serta hari raya idul fitri di kampung halaman tercinta. Selain pujian menjelang sholat tarawih yang khas banget itu, ada tradisi juga lainnya yang khas yaitu Pujian Setelah tarawih. Pujian ini dilantunkan setelah sholat tarawih selesai atau tepatnya setelah doa sholat witir. Sebagai penanda rangkaian sholat tarawih sudah usai. Jamaah melantunkan pujian setelah tarawih sambil bersalaman dengan jamaah lainnya untuk merekatkan tali silaturahmi. Ada beberapa versi pujian setelah sholat tarawih ini, namun tidak ada masalah karena semuanya baik dan memiliki dasar. Demikian tulisan saya tentang pujian menjelang sholat tarawih. Mungkin tulisan yang akan menyesakkan dada bagi para perantau yang belum bisa menikmati ramadhan tahun ini dengan keluarga tercinta di kampung halaman. Marhaban ya ramadan, bulan penuh berkah dan ampunan. Post Views 243 Pos terkaitTeks dan Lirik Takbiran Kabiro Idulfitri LengkapPeringatan Hari Lahir Pancasila 2022, Ini TemanyaReuni Bani-banian, Tradisi Kumpul Keluarga Besar Orang TubanCara Walisongo Berdakwah Tentang Puasa, Begini CeritanyaNegara Anggota Mabims Kompak Tetapkan Awal Ramadan 1443 HBancakan Weton, Tradisi Peringatan Hari Lahir Orang Tuban - Sholat tarawih merupakan salah satu ibadah atau amalan di bulan Ramadhan yang dianjurkan untuk dikerjakan. Agar ibadah berbuah pahala, Anda harus mengetahui panduan sholat tarawih yang benar, termasuk di dalamnya ada bacaan niat tarawih, tata cara sholat tarawih, doa pendek tarawih, dan dzikir setelah tarawih. Mari simak bersama panduan sholat tarawih lengkap berikut ini. Sholat tarawih Apa itu tarawih? Sholat tarawih atau salat tarawih adalah salat sunnah yang dilakukan pada malam hari di bulan Ramadhan. Baca Juga Niat Sholat Jumat untuk Makmum dan Imam Lengkap dengan Tata Caranya Shalat tarawih memiliki hukum sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dilakukan. Amalan ini memiliki ganjaran besar bagi siapapun yang melaksanakanya. Karena salat tarawih dilakukan di dalam bulan Ramadhan maka amalan ini memiliki keutamaan yang sangat besar. Keutamaan sholat tarawih Berikut keutamaan sholat tarawih. Diampuni DosanyaMenurut salah satu hadist menjelaskan pada Bulan Ramadhan kewajiban seorang Muslim adalah melakukan puasa pada siang hari dan pada malam harinya melakukan salat tarawih. Barang siapa yang melakukan tarawih ia akan bebas dari dosa-dosa yang pernah ia lakukan, baik itu dosa kecil maupun dosa Setara dengan Melakukan Shalat Qiyamul Lail Semalam PenuhApabila salat tarawih dilakukan secara jamaah bersama imam maka pahala salat tarawih akan setara dengan melakukan shalat qiyamul lail selama satu malam Ketakwaan dan Mendekatkan Diri pada AllahBulan Ramadhan adalah bulan penuh ampunan dan penuh berkah. Setiap Muslim akan saling berlomba dalam mendekatkan diri kepada Allah pada bulan ini. Dengan melakukan salat tarawih setiap malam pada bulan Ramadhan adalah bentuk ketakwaan seorang hamba dalam meminta ampunan dan bentuk pasrah diriMeningkatkan KesehatanApabila kita menjalankan salat tarawih dalam rakaat cukup banyak secara rutin maka hal tersebut akan berdampak baik bagi setiap sendi yang ada di tubuh kita. Selain itu salat tarawih juga bisa membakar kalori setelah kita menyantap makanan berbukaMempererat Tali Silaturahmi Sesama MuslimKeutamaan shalat tarawih yang berikutnya adalah mempererat tali silaturahmi. Dengan melakukan salat tarawih secara berjemaah maka secara tidak langsung kita sedang melakukan salah satu amalan yang dianjurkan dalam agama Islam, yaitu silaturahmi. Terlebih pada bulan Ramadhan segala jenis amalan pahalanya akan dilipat Sholat Tarawih Baca Juga Puasa Sunah Arafah Jadi Kesempatan Umat Islam untuk Meraih Pahala dan Keberkahan, Simak Lima Keutamaan dan Manfaatnya Dalam menjalankan shalat Tarawih, kita diwajibkan untuk membaca niat dan menjalankan shalat seuai dengan urutan yang telah ditetapkan. Berikut lafal niat shalat tarawih yang harus dilaksanakan sebelum takbirotul ikhram. Niat sholat tarawih untuk imamUshalli sunnatat Tarwhi rakatayni mustaqbilal qiblati ad’an imman lillhi tal. Artinya "Aku menyengaja sembahyang sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah." Niat sholat tarawih untuk makmumNiat di atas merupakan niat sholat tarawih yang berlaku untuk imam, sedangkan bila kita berposisi sebagai makmum maka berikut adalah niat shalat tarawih sebagai makmum. Ushalli sunnatat Tarwhi rakatayni mustaqbilal qiblati ad’an ma’mman lillhi tal. Artinya Aku menyengaja sembahyang sunnah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah." Shalat tarawih dikerjakan minimal sebanyak 8 rakaat. Anda bisa menggandakan jumlah shalat tarawih. Seperti kata Imam al-Tirmidzi berkata, "Mayoritas ulama mengikuti riwayat Umar, Ali dan sahabat Rasulullah yang lainnya sebanyak 20 rakaat. Ini adalah pendapat al-Tsauri, Abdullah bin Mubarak dan al-Syafii. Al-Syafii berkata Seperti ini yang saya jumpai di Negeri kami Makkah. Umat Islam salat 20 rakaat.” Surat pendek untuk sholat tarawih Selain tiga surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas, berikut adalah daftar surat-surat pendek yang bisa dibaca sehabis membaca surat Alfatihah sebagai bacaan wajib . 1. Surat At-Takatsur alhaakumut takaatsurhattaa zurtumul maqoobirallaa saufa ta’lamuuntsumma kallaa saufa ta’lamuunkallaa law ta’lamuuna ilmal yaqiinlatarowunnal jahiimtsumma latarowunnahaa ainal yaqiintsumma latus-alunna yauma-idzin anin na’iim2. Al-Asr wal ashrinnal insaana lafii khusrillal ladziina aamanuu wa’amilus shoolihaati watawaashoubil haqqi watawaashoubis shobr3. Surat Al-Humazah wailul likulli humazatil lumazahalladzii jama’a maalaw wa’addadahyahsabu anna maalahu ahladahkallaa layumbadzanna fil huthomahwamaa adrooka mal huthomahnaarullohil muuqodahallatii taththoli’u alal af-idahinnahaa alaihim mu’shodahfii amadim mumaddadah4. Surat Al-Fiil alam taro kaifa fa’ala robbuka bi-ashhaabil fiilalam yaj’al kaidahum fii tadhliilwa arsala alaihim thoiron abaabiiltarmiihim bihijaarotim min sijjiilfaja’alahum ka’ashfim ma’kuul5. Surat Al-Quraisy li iilaafi quraiisyiilaafihim rihlatasy syitaa-i wash shoiiffalya’buduu robba haadzal baiitalladzii ath’amahum minjuu’iw wa-aamanahum min khouf6. Surat Al-Maun aro-aital ladzii yukaddzibu biddiinfadzaalikal ladzii yadu”ulyatiimwalaa yahuddhu alaa tho’aamil miskiinfawailul lil musholliinalladziina hum an sholaatihim saahuunalladziina hum yuroo-uunwayamna’uunal ma’uun7. Surat Al-Kautsar innaa a’thoinaakal kautsarfasolli lirobbika wanharinna syaani-aka huwal abtar8. Surat Al-Kafirun qul yaa ayyuhal kaafiruunlaa a’budu maa ta’buduunwalaa antum aabiduuna maa a’budwalaa ana aabidum maa abat tumwalaa antum aabiduuna maa a’budlakum diinukum waliyadiin9. Surat An-Nasr idzaa jaa-a nashrullaahi wal fathwaro-aitan naasa yadkhuluuna fii diinillaahi afwaajaafasabbih bihamdi robbika wastaghfirhu innahuu kaana tawwabaa10. Surat Al-Lahab tabbat yadaa abii lahabiw watabmaa aghnaa anhumaa luhuu wamaa kasabsayashlaa naaron dzaata lahabwamroatuhuu hammaa latal hatobfii jiidihaa hablum mimmasad11. Surat Al- a'la sabbihisma robbikal a’laawalladzii qoddaro fahadaawalladzii akhrojal mar’aafaja’alahuu ghusyaa’an akhwasanuqri-uka falaa tangsaaillaa maa syaa-alloohu innahuu ya’lamul jahro wamaa yakhfaawanuyassiruka lil yusrooadzakkir innafa’atidzdzikroosayadz-dzakkaru mayyakh-syaawayatajannabuhal asyqooalladzii yashlan naarol kubrootsumma laa yamuutu fiihaa walaa yahyaaqod aflaha mang tazakkaawadzakarosma robbihii fashollaabal tu’tsiruunal hayaatad dun-yaawal aakhirotu khoiruw wa-abqooinna haadzaa lafish shuhufil uulaashuhufi ibroohiima wa muusaaDoa saat jeda rakaat sholat tarawih Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tukhibbul Afwa Fa'fuanni Artinya Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia. Allohumma inna Nas'aluka Ridhoka wal Jannah wa Na'udzhubika min Sakhotika wannaar Artinya Ya Allah, sesungguhnya kami memohon keridhoan-Mu dan surga, dan kami berlindung dari murka-Mu dan siksa neraka Doa dan Dzikir setelah Shalat Tarawih Setelah menjalankan dua amalan Sunnah di atas alangkah baiknya jika ditutup dengan membaca dzikir dan doa, berikut adalah bacaan doa setelah shalat tarawih Allahumma innaa nas’aluka iimaanan daaimaan, wan’asaluka qalban khaasyi’an, wanas’aluka ilman naafi’an, wanas’aluka yaqiinan shaadiqon, wanas’aluka amalan shaalihan, wanas’aluka diinan qayyiman, wanas’aluka khairan katsiran, wanas’alukal afwa wal’aafiyata, wanas’aluka tamaamal aafiyati, wanas’alukasyukra alal aafiyati, anas’alukal ghinaa’a aninnaasi. Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu’anaa watadhorru’anaa wata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina, walhamdu lillaahi rabbil aalamiina. Artinya "Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu', kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia." "Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu'an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami, Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam. Itulah panduan sholat tarawih lengkap. Kontributor Hillary Sekar Pawestri, Dhea Alif Fatikha, Rishna Maulina Pratama, Yulia Kartika Dewi - Sholat tarawih dan witir merupakan dua ibadah sholat sunah yang biasanya dilaksanakan secara berurutan di malam hari Ramadhan. Waktu pengerjaan kedua sholat ini adalah bakda salat isya dan sebelum sholat subuh. Berikut ini tata cara sholat tarawih, witir, serta bacaan niat dan sisi pengerjaannya, salat tarawih dapat dikerjakan sendirian munfarid atau berjemaah. Salat tarawih hukumnya adalah sunah muakkadah atau sangat ditekankan pengerjaannya. Hal itu berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW “Barangsiapa ibadah [tarawih] pada Ramadan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau” Bukhari dan Muslim.Berkenaan dengan proses pengerjaannya, ada banyak variasi dalam salat tarawih. Selain itu, salat tarawih juga dapat dilakukan secara sendiri munfarid atau berjemaah. Berikut ini formasi dan bentuk salat tarawih yang dapat dikerjakan. 1. Salat tarawih dengan formasi 4-4-3. Salat tarawih 4 rakaat dan terakhir diiringi dengan 3 rakaat witir tanpa tasyahud awal. Jumlah total rakaat adalah 11 rakaat beserta witir. 2. Salat tarawih dengan formasi 2-2-2-2-2-1. Salat tarawih 2 rakaat dan terakhir diiringi dengan 1 rakaat witir. Jumlah total rakaat adalah 11 rakaat beserta witir. 3. Salat tarawih dengan formasi 2-2-2-2-2-2-2-2-2-2-2-1. Salat tarawih 2 rakaat dan terakhir diiringi dengan witir 2-1 rakaat yang terpisah. Jumlah rakaat adalah 23 rakaat beserta witir. 4. Salat tarawih dengan formasi 2-2-2-2-2-2-2-2-2-2-3. Salat tarawih 2 rakaat dan terakhir diiringi dengan witir 3 rakaat tanpa tasyahud awal. Jumlah rakaat adalah 23 rakaat beserta witir. Dua formasi awal di atas terdapat dalam buku Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan 2013 yang diterbitkan Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah dan dua formasi akhir lazimnya kerap ditemui dalam tuntunan ibadah Nahdhatul Ulama. Keduanya berlandaskan hadis-hadis sahih dari Rasulullah SAW dan teladan para dari adanya perbedaan jumlah rakaat, selepas pengerjaan salat tarawih dan witir biasanya diikuti dengan pembacaan wirid dan juga Hukum Sholat Tarawih Bulan Ramadhan Wajib atau Sunnah? Bacaan Bilal Sholat Tarawih-Witir 23 Rakaat Lengkap Arab & Latin Tata Cara Sholat Tarawih 20 Rakaat Salat tarawih umumnya dikerjakan secara berjamaah di masjid atau musala. Namun, bisa pula salat tarawih dikerjakan di rumah secara munfarid sendirian.Berikut ini tata cara salat tarawih dengan jumlah 20 rakaat yang disambung dengan salat witir 3 Mengucapkan niat untuk mengerjakan salat tarawih, tergantung apakah salat tersebut sendiri munfarid, sebagai imam, atau sebagai سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى Bacaan latinnya "Ushalli sunnatat Tarāwīhi rakatayni mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi taālā."Artinya "Aku menyengaja sembahyang sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah Ta'ala."Variasi bacaan niat salat tarawih dapat dilihat di Mengucapkan niat di dalam hati persis sebelum takbiratul ihram, mengucap takbir الله أكبر "Allahu akbar"4. Membaca surat Al-Fatihah dilanjutkan membaca salah satu surat dalam Al-Qur' Rukuk dengan tuma'ninah sembari melafalkan bacaan رَبِّيَ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ Bacaan latinnya "Subhaana rabbiyal adzhiimi. Subhaana rabbiyal adzhiimi. Subhaana rabbiyal adzhiimi"Artinya “Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung, Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung, Maha Suci Allah Rabbku Yang Maha Agung.”6. Iktidal dengan tuma'ninah sembari melafalkan bacaan الله لمن حمده Bacaan latinnya "Sam'iallahu liman hamidah"Artinya "Allah SWT mendengar orang yang memujinya."7. Sujud pertama, melafalkan bacaan رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ‎ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ‎ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ‎Bacaan latinnya "Subhaana rabbiyal a'la wa bihamdihi. Subhaana rabbiyal a'la wa bihamdihi. Subhaana rabbiyal a'la wa bihamdihi"Artinya "Maha Suci Rabb-ku Yang Maha Tinggi, dan memujilah aku kepada-Nya".8. Duduk di antara dua sujud, melafalkan bacaan duduk di antara kedua اغْفِرلي وَارْحَمْنِى واجبرني وَارْفَعْنِي وَارْزُقْنِى وَاهْدِنِى وَعَافِنِى وَاعْفُ عَنِّىBacaan latinnya "Robbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu 'annii"Artinya "Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, perbaikilah keadaanku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku"9. Sujud kedua, melafalkan bacaan sujud seperti di Duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua seperti rakaat pertama mulai dari baca Al-Fatihah hingga sujud kedua12. Duduk tasyahud akhir dan salam pada rakaat الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ , أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ , اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌBacaan latinnya “At-tahiyyaatul mubaarakaatush shalawaatuth thoyyibaatulillaah. As-salaamu’ alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullaahi wabarakaatuh, assalaamu’ alaina wa’alaa ibaadillaahishaalihiin. Asyhaduallaa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna muhammad rasuulullaah. Allaahumma shalli’alaa muhammad, wa’alaa aali muhammad kamaa shallaita alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim. Wabaarik ’alaa Muhammad wa alaa aali Muhammad. Kamaa baarakta alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim, fil’aalamiina innaka hamiidum majiid.”Artinya “Segala kehormatan, dan keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu punya Allah. Keselamatan atas Nabi Muhammad, juga rahmat dan berkahnya. Keselamatan dicurahkan kepada kami dan atas seluruh hamba Allah yang sholeh. Aku bersaksi tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah, limpahilah rahmat atas keluarga Nabi rahmat yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Engkaulah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia di seluruh alam.”13. Kembali melaksanakan salat tarawih 2 rakaat dengan satu salam hingga 10 Mengerjakan salat witir 3 rakaat dengan 2 kali salam, formasi 2 rakaat terlebih dahulu, dilanjutkan 1 rakaat. Tata Cara Sholat Witir 3 Rakaat Tata cara salat witir 3 rakaat dapat dilakukan sekaligus atau dipisahkan 2-1 rakaat. Jika ingin lebih umum lagi, sebenarnya salat witir bisa dilakukan dalam jumlah ganjil, mulai dari 1, 3, 5, 7, dan maksimal 11 rakaat. Akan tetapi, lazimnya salat witir di Indonesia dikerjakan 3 rakaat dengan dua jenis formasi di atas. A. Tata Cara Sholat Witir 3 Rakaat SekaligusUrutan tata cara salat witir 3 rakaat langsung adalah sebagai berikut Mengucapkan bacaan niat salat witir untuk 3 rakaat. اُصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكْعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى Bacaan latinnya "Ushalli sunnatal witri tsalâtsa rakaâtin mustaqbilal qiblati adâ’an lillâhi taâlâ"Artinya "Aku menyengaja sembahyang sunah salat witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala." Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati. Baca Surat Al-Fatihah Setelah itu, membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Berdiri kembali pada rakaat kedua Baca surat Surat Al-Fatihah Kemudian, membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Berdiri kembali pada rakaat ketiga Baca surat Surat Al-Fatihah Kemudian membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Duduk tasyahud akhir Salam. B. Tata Cara Sholat Witir 2 Rakaat Urutan tata cara salat witir 2 rakaat pembuka dari 3 rakaat adalah sebagai berikut Mengucapkan bacaan niat salat witir untuk 2 rakaatBacaan niat salat witir untuk 1 rakaat adalah sebagai berikutأصلى سنة من الوتر ركعتين لله تعالى Bacaan latinnya "Ushallii sunnatam minal witri rak'ataini lillaahhi ta'aalaa. Artinya "Aku niat salat sunnah witir 2 rakaat karena Allah ta'ala." Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati Baca Surat Al-Fatihah, setelah itu, membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Berdiri kembali pada rakaat kedua Baca surat Surat Al-Fatihah Kemudian, membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Duduk tasyahud akhir Salam C. Tata Cara Sholat Witir 1 Rakaat 1 SalamUrutan tata cara salat Witir 1 rakaat dengan 1 salam rakaat penutup adalah sebagai berikut Mengucapkan bacaan niat salat witir untuk 1 rakaatBacaan niat salat witir untuk 1 rakaat adalah sebagai berikutأصلى سنة من الوتر ركعة لله تعالىBacaan latinnya "Ushallii sunnatam minal witri rak'atal lillaahhi ta'ala"Artinya "Aku berniat salat sunat witir satu rakaat karena Allah ta'ala." Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati Baca Surat Al-Fatihah Setelah itu, membaca salah satu surat dalam Al-Quran Rukuk Itidal Sujud pertama Duduk di antara dua sujud Sujud kedua Duduk tasyahud akhir Salam. Baca juga Bacaan Doa Setelah Shalat Tarawih & Witir Lengkap Sesuai Sunnah Bacaan Doa Qunut Witir dan Kapan Dibaca Pada Malam Bulan Ramadhan Bacaan Doa Kamilin setelah Sholat Tarawih Doa yang kerap dibaca setelah salat tarawih di Indonesia ialah doa kamilin. Dilansir dari laman NU Online, doa kamilin merupakan doa yang banyak termuat dalam kitab doa para ulama di Indonesia. Salah satunya termuat dalam kitab Majmûah Maqrûât Yaumiyah wa Usbûiyyah karangan KH Muhammad bin Abdullah Faqih. Doa kamilin termasuk ke dalam bid’ah hasanah karena tidak dicontohkan Nabi Muhammad SAW, namun boleh digunakan karena tidak bertentangan dengan sumber-sumber hukum Islam. Di samping itu, doa kamilin dapat dibaca kapan pun, walaupun bukan pada Ramadhan. Berikut ini bacaan doa kamilin mengutip dari buku Risalah Tuntunan Salat Lengkap 1976112-114 oleh Mohammad Rifa’ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِيْنَ. وَلِلْفَرَائِضِ مُؤَدِّيْنَ. وَلِلصَّلاَةِ حَافِظِيْنَ. وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ. وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ. وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ. وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ. وَعَنِ الَّلغْوِ مُعْرِضِيْنَ. وَفِى الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ. وَفِى اْلآخِرَةِ رَاغِبِيْنَ. وَبَالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ. وَلِلنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ. وَعَلَى الْبَلاَءِ صَابِرِيْنَ. وَتَحْتَ لِوَاءِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِيْنَ وَعَلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ. وَإِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ. وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ. وَعَلى سَرِيْرِالْكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ. وَبِحُوْرٍعِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ. وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ. وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِيْنَ. وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِيْنَ. بِأَكْوَابٍ وَّأَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِّنْ مَعِيْن. مَعَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَآءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَحَسُنَ أُولئِكَ رَفِيْقًا. ذلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا. اَللهُمَّ اجْعَلْنَا فِى هٰذِهِ لَيْلَةِ الشَّهْرِالشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ. وَلاَتَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَاءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِه وَصَحْبِه أَجْمَعِيْنَ. بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ Bacaan latinnya "Allâhummajalnâ bil îmâni kâmilîn. Wa lil farâidli muaddîn. Wa lish-shlâti hâfidhîn. Wa liz-zakâti fâilîn. Wa lima indaka thâlibîn. Wa li afwika râjîn. Wa bil-hudâ mutamassikîn. Wa anil laghwi muridlîn. Wa fid-dunyâ zâhdîn. Wa fil âkhirati râghibîn. Wa bil-qadlâ’I râdlîn. Wa lin namâ’I syâkirîn. Wa alal balâ’i shâbirîn. Wa tahta liwâ’i muhammadin shallallâhu alaihi wasallam yaumal qiyâmati sâ’irîna wa alal haudli wâridîn. Wa ilal jannati dâkhilîn. Wa minan nâri nâjîn. Wa 'alâ sariirl karâmati qâ'idîn. Wa bi hûrun 'in mutazawwijîn. Wa min sundusin wa istabraqîn wadîbâjin mutalabbisîn. Wa min thaâmil jannati âkilîn. Wa min labanin wa asalin mushaffan syâribîn. Bi akwâbin wa abârîqa wa kasin min maîn. Maal ladzîna anamta alaihim minan nabiyyîna wash shiddîqîna wasy syuhadâ’i wash shâlihîna wa hasuna ulâ’ika rafîqan. Dâlikal fadl-lu minallâhi wa kafâ billâhi alîman. Allâhummajalnâ fî hâdzihil lailatisy syahrisy syarîfail mubârakah minas suadâ’il maqbûlîn. Wa lâ tajalnâ minal asyqiyâ’il mardûdîn. Wa shallallâhu alâ sayyidinâ muhammadin wa âlihi wa shahbihi ajmaîn. Birahmatika yâ arhamar râhimîn wal hamdulillâhi rabbil âlamîn"Artinya “Yaa Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang memenuhi kewajiban-kewajiban, yang memelihara salat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat, yang ridha dengan qada-Mu ketentuan-Mu, yang mensyukuri nikmat, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga Nabi Muhammad, yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan anugerah dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui. Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta seluruh keluarga dan sahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.”Baca juga Bolehkah Sholat Witir Langsung 3 Rakaat Sekaligus? Tata Cara Sholat Tarawih & Witir Ramadhan 2022 & Jumlah Rakaat Bacaan Doa Sholat Witir dan Wirid Berikut ini bacaan wirid dan doa salat witir sesuai dengan hadis sahih dalam Membaca Tasbih sebanyak 3xWirid tasbih berikut ini didasarkan kepada sebuah hadis sahih dari riwayat Abu Daud, An-Nasai, dan Ahmad. “Jika Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam telah selesai dari witirnya, beliau membaca Subhaanal malikil qudduus sebanyak tiga kali’, beliau memanjangkan di akhirnya.” HR. An-Nasa’i no. 1700, Ibnu Majah no. 1182. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih Berikut ini bacaan wirid tasbih untuk salat witir. سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ Bacaan latinnya "Subhānal malikil quddūs"Artinya “Mahasuci Tuhan yang kudus.” 2. Membaca wirid berisi pujian kesucian Allah SWTWirid berisi pujian kesucian Allah SWT berikut ini berdasarkan kepada sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dan Ad-Daruqutni. سُبُّوْحٌ قُدُّوْسٌ رَبُّنَا وَرَبُّ المَلَائِكَةِ وَالرُّوْحِ Bacaan latinnya "Subbūhun, quddūsun, rabbunā wa rabbul malā’ikati war rūh"Artinya “Suci dan qudus Tuhan kami, Tuhan para malaikat dan Jibril,” 3. Wirid berisi pujian atas keluasan ampunan Allah SWT sebanyak 3x.Wirid berisi pujian atas keluasan ampunan Allah SWT berikut ini didasarkan kepada hadis riwayat Aisyah RA. “Dari Aisyah Radhiyallahu anhuma, dia berkata Aku berkata 'Wahai Rasulullah, beritahukan kepadaku, jika aku mengetahui waktu malam al-qadr, apa yang akan aku katakan pada waktu itu?' Beliau menjawab 'Katakanlah, Allahuma innaka afuwwun karîm tuhibbul-afwa fa’fu anni' wahai Allah, sesungguhnya Engkau Mahapemberi maaf lagi Mahapemurah, Engkau suka memberi maaf, maka maafkanlah aku”.Berikut ini wirid pujian atas keluasan ampunan dari Allah SWT selepas salat witir. اللَّهُمَّ إنَّك عَفْوٌ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي Bacaan latinnya "Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul afwa, fafu annī"Artinya “Tuhanku, sungguh Kau maha pengampun lagi pemurah. Kau menyukai ampunan, oleh karenanya ampunilah aku.” 4. Wirid berupa permohonan ampun dan keselamatanWirid permohonan ampun dan keselamatan berikut ini bersumber kepada hadis riwayat Ali bin Abi Thalib RA, bahwasanya Rasulullah SAW di akhir witirnya membaca wirid sebagai berikut “Telah menceritakan kepada Kami Musa bin Isma'il, telah menceritakan kepada Kami Hammad dari Hisyam bin 'Amr Al Fazari dari Abdurrahman bin Al Harits bin Hisyam dari Ali bin Abu Thalib RA bahwa Rasulullah SAW di akhir salat witirnya membaca اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِرِضَاك مِنْ سَخَطِك وَبِمُعَافَاتِك مِنْ عُقُوبَتِك وَأَعُوذُ بِك مِنْك لَا أُحْصِي ثَنَاءً عَلَيْك أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْت عَلَى نَفْسِك “Tuhanku, aku berlindung kepada ridha-Mu dari murka-Mu dan kepada afiat-Mu dari siksa-Mu. Aku meminta perlindungan-Mu dari murka-Mu. Aku tidak sanggup membilang pujian-Mu sebanyak Kau memuji diri-Mu sendiri,” HR Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasa’i, dan Ibnu Majah. 5. Membaca Doa Sholat WitirSelepas semua wirid witir selesai dibaca, muslim kemudian melantunkan doa. Berikut ini bacaan doa salat witir yang sering diamalkan oleh para ulama. أَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْاَلُكَ إِيْمَانًا دَاِئمًا وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا وَنَسْأَلُكَ عَمَلًا صَالِحًا وَنَسْأَلُكَ دِيْنًا قَيِّمًا وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَا فِيَةَ وَنَسْأَلُكَ تَمَّامَ الْعَافِيَّةِ وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَّةِ وَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ أَللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلَاتَنَا وَصِيَا مَنَا وَقِيَا مَنَا وَتَخَشُعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا أَللهُ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. Artinya “Ya Allah, kami mohon pada-Mu, iman yang langgeng, hati yang khusyu', ilmu yang bermanfaat, keyakinan yang benar,amal yang shalih, agama yang lurus, kebaikan yang mohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan, kesehatan yang sempurna, kami mohon kepada-Mu bersyukur atas karunia kesehatan, kami mohon kepada-Mu kecukupan terhadap sesama manusia. Ya Allah, Tuhan kami terimalah dari kami salat, puasa, ibadah, kekhusyu'an, rendah diri dan ibadah kami, dan sempurnakanlah segala kekurangan kami. Ya allah, Tuhan yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih. Dan semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang terbaik, Nabi Muhammad SAW, demikian pula keluarga dan para sahabatnya secara keseluruhan. Serta segala puji milik Allah Tuhan semesta alam.”Baca juga Cara Melakukan Tarawih 11 Rakaat Beserta Witir Formasi 2-2-2-2-2-1 Niat Sholat Tarawih Berjamaah & Munfarid Arab, Latin, Terjemahan - Sosial Budaya Kontributor Syamsul Dwi MaarifPenulis Syamsul Dwi MaarifEditor Abdul Hadi

lirik pujian sebelum sholat tarawih